Monday, December 23, 2019

Download Contoh Makalah Kenakalan Remaja

Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat datang di blog bahang . Senang sekali rasanya kali ini angsal kami bagikan Contoh Makalah Bahasa Indonesia tentang Kenakalan Remaja yg angsal didownload dengan format word (.docx).



bahang  Senang sekali rasanya kali ini  angsal kami bagikan  bahang Download Contoh Makalah Kenakalan Remaja

Berikut ini adalah cuplikan makalah bahasa indonesia dengan judul Kenakalan Remaja”. Untuk selengkapnya silakan klik link di bawah. 

bahang
KATA PENGANTAR

Puji bersama syukur kami panjatkan kehadirat Allah karena atas berkah, rahmat, bersama hidayahNya sehingga makalah ini angsal selesai sebagaimana yg kami harapkan. Tugas makalah yg diberi judul Kenakalan Remaja ini adalah suatu karya tulis yang terbentuk dari hasil kerja sama kelompok dimana tugas ini merupakan tugas dari aspek  penilaian mata pelajaran Bahasa Indonesia.
Kemudian dengan selesainya makalah ini, kami menghaturkan rasa terimakasih kepada Guru Bahasa Indonesia kami yg agak membimbing dalam mengajarkan langkah-langkah pembuatan makalah sehingga makalah ini angsal tersusun meski banyak kekurangan didalamnya. Harapan penulis semoga malakah yg agak kami susun ini angsal bermanfaat bagi pembaca.
Penulis menyadari bahwa dalam makalah ini masih banyak terdapat kekurangan bersama kesalahan. Kritik serta saran yg membangun dari pembaca penulis harapkan agar kedepannya makalah ini angsal jauh lebih baik lagi. Terimakasih.

 Penulis



 DAFTAR ISI

Halaman Judul ..............................................................................................          
Kata Pengantar ..............................................................................................          
BAB I PENDAHULUAN
1.1         Latar Belakang ................................................................................          
1.2         Rumusan Masalah ..........................................................................          
1.3         Tujuan ..........................................................................................
BAB II PEMBAHASAN DAN ISI
2.1.      Penyebab Terjadinya Kenakalan Remaja .............................................          
2.2.      Peran Orang Tua, Guru bersama Lingkungan ............................................          
2.3.      Contoh / Jenis-jenis Kenakalan remaja  ..............................................          
2.4.      Tips untuk mencegah bersama mengatasi kenakalan remaja .........................          

BAB III PENUTUP
2.1.      Simpulan .......................................................................................          
2.2.      Saran ............................................................................................          
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................          
 
 
 BAB I
PENDAHULUAN


2.3.      LATAR BELAKANG
·        Banyaknya remaja yg melakukan kenakalan remaja yg tidak sewajarnya.
·        Ditinjau dari lingkungan sekitar yg mendukung hendak anak remaja berbuat negatif.
·        Kenakalan remaja terjadi karena banyaknya pengaruh dari luar yg sedang marak terjadi.
·        Kembali kepada masing-masing individu.

2.4.      RUMUSAN MASALAH
1.      Apa yg menyebabkan kenakalan remaja terjadi ?
2.      Bagaimana peran orang tua, guru bersama lingkungan sehingga anak melakukan kenakalan remaja ?
3.      Bagaimana para remaja bisa berubah menjadi remaja yg bahang licin (ki) ?
4.      Dampak apa saja yg ditimbulkan oleh kenakalan remaja ?
5.      Apa tips untuk mencegah bersama mengatasi kenakalan remaja?

2.5.      TUJUAN
      Mengetahui penyebab kenakalan remaja bersama gejala-gejala yg angsal memperlihatkan hal-hal yg mengarah kepada kenakalan remaja serta untuk memahami hal-hal yg perlu diperhatikan untuk menanggulangi kenakalan remaja.




bahang

BAB II
PEMBAHASAN DAN ISI

Kenakalan remaja meliputi semua perilaku yg menyimpang dari norma-norma hukum pidana yg dilakukan oleh remaja. Perilaku tersebut hendak merugikan dirinya sendiri bersama orang-orang di sekitarnya. Para ahli pendidikan sependapat bahwa remaja adalah mereka yg berusia 13-18 tahun. Pada usia tersebut, seseorang sudah melampaui masa kanak-kanak, namun masih belum cukup matang untuk angsal dikatakan dewasa. Ia berada kepada masa transisi. Masalah kenakalan remaja mulai mendapat perhatian masyarakat secara khusus sejak terbentuknya peradilan untuk anak-anak bahang licin (ki) (juvenile court) kepada 1899 di Illinois, Amerika Serikat.
        Kenakalan remaja menjadi hal yg perlu di waspadai bersama lebih diperhatikan karena seiring berkembangnya seorang anak, sudah sewajarnya seorang remaja melakukan sebuah kenakalan. Selama kenakalan itu masih kepada tingkat yg wajar. Oleh karena itu peran bahang pengampu dalam mendidik seorang anak apalagi remaja sangat diperlukan penanaman nilai, bersama norma yg diberikan sejak dini angsal mempengaruhi sikap, perbuatan mental seorang anak untuk angsal memilah mana hal yg perlu ditiru, bersama mana hal yg tidak patut ditiru, kepada intinya seorang anak angsal melihat mana yg baik bersama mana yg tidak baik. Apabila peran bahang pengampu tidak maksimal sejak anak masih kecil, kepada saat tumbuh menjadi seorang remajapun tidak menutup kemungkinan seorang remaja berbuat hal yg melanggar aturan. Seperti banyak contoh yg terjadi, seorang remaja kedapatan sedang merokok, meminum-minuman keras, sampai sex bebas dilakukan tanpa rasa bersalah. Hal itu karena tidak adanya pengawasan orang tua, ataupun kurangnya perhatian dari orang tua.
        Banyak faktor-faktor yg membuat remaja memasuki dunia pergaulan yg rusak. Biasanya hal ini berawal dari mereka berteman dengan teman yg membawa dampak buruk, karena masa remaja itu masa dimana keadaan psikis remaja bisa lancar terpengaruh. Ada faktor yg berasal dari keluarga, karena kurangnya perhatian dari keluarga membuat anak menjadi royal dalam pergaulan. Faktor terpenting yg membuat remaja lancar terjerumus dipergaulan bebas karena kurangnya agama yg membentengi pikiran bersama jiwa anak. Oleh karena itu, pendidikan dasar agama kepada anak sangat diperlukan dalam kehidupan si anak. Berhasil ataupun tidak berhasilnya anak, kembali lagi kepada peran keluarga dalam memberikan pendidikan agama bersama kepada diri anak sendiri.

2.1               PENYEBAB TERJADINYA KENAKALAN REMAJA
Perilaku ‘nakal’ remaja bisa disebabkan oleh faktor dari remaja itu sendiri (internal) maupun faktor dari luar (eksternal).
2.1.1        Faktor Internal :
1.1  Krisis identitas
Perubahan biologis bersama sosiologis kepada diri remaja memungkinkan terjadinya dua bentuk integrasi. Pertama, terbentuknya perasaan hendak konsistensi dalam kehidupannya. Kedua, tercapainya identitas peran. Kenakalan remaja terjadi karena remaja gagal mencapai masa integrasi kedia.
2.1  Kontrol diri yg lemah
Remaja yg tidak bisa mempelajari bersama membedakan tingkah laku yg angsal diterima dengan yg tidak angsal diterima hendak terseret kepada perilaku ‘nakal’. Begitupun bagi mereka yg agak mengetahui perbedaan dua tingkah laku tersebut, namun tidak bisa mengembangkan kontrol diri untuk bertingkah laku sesuai dengan pengetahuannya.
2.1.2       Faktor Eksternal :
1.       Keluarga
Perceraian orang tua, tidak adanya komunikasi antar anggota keluarga, ataupun perselisihan antar anggota keluarga bisa memicu perilaku negatif kepada remaja. Pendidikan yg salah di keluarga pun, seperti terlalu memanjakan anak, tidak memberikan pendidikan agama, ataupun penolakan terhadap eksistensi anak, bisa menjadi penyebab terjadinya kenakalan remaja.
2.       Pengaruh kawan sepermainan yang kurang baik
3.       Komunitas / lingkungan tempat tinggal yg kurang baik.
Beberapa faktor lain yg angsal menyebabkan kenakalan remaja :
Ø  reaksi frustasi diri
Ø  gangguan berpikir bersama intelegensia kepada diri remaja
Ø  kurangnya kasih sayang bahang pengampu / keluarga
Ø  kurangnya pengawasan dari orang tua
Ø  dampak negatif dari perkembangan teknologi modern
Ø  dasar-dasar agama yg kurang
Ø  tidak adanya media penyalur bakat/hobi
Ø  masalah yg dipendam
  bahang
Download Contoh Makalah Bahasa Indonesia “Kenakalan Remaja” (format .docx (word), halaman : 10, ukuran file : 29.2 KB)

No comments:

Post a Comment