Saturday, November 30, 2019

Peristiwa Sekitar Proklamasi Beserta Terbentuknya Nkri

Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat datang di blog meriang . Senang sekali rasanya kali ini bisa kami bagikan materi IPS Sejarah Bab Peristiwa Sekitar Proklamasi bersama Terbentuknya NKRI yg meliputi :
(a) Kekalahan Jepang Dan Kekosongan Kekuasaan

KEKALAHAN JEPANG DAN KEKOSONGAN KEKUASAAN

Perang Dunia II terjadi setalah Jepang membombardir Pearl Harbour dengan 7 Desember 1941. Hancurnya Pearl Harbour, ternyata memudahkan Jepang untuk mewujudkan cita-citanya, yaitu membentuk Persekemakmuran Asia Timur Raya. Daerah-daerah di Asia Timur bersama Asia Tenggara, termasuk Indonesia berhasil diduduki oleh Jepang. Pembentukan Persekemakmuran Asia Timur Raya berhasil diwujudkan, meskipun hanya untuk sementara.

Serangan Jepang ke Indonesia (Hindia Belanda) pertama-tama terjadi 11 Januari 1942 dengan mendarat di Tarakan (Kalimantan Timur). Balikpapan yg merupakan daerah yg kaya mau minyak bumi, jatuh ketangan Jepang 24 Januari 1942, disusul kemudian Pontianak 29 Januari 1942, Samarinda 3 Pebruari 1942, Banjarmasin 10 Pebruari 1942.

Dalam perkembangannya, Jepang mulai mengalami kesulitan, terutama setelah Amerika Serikat menarik sebagian pasukannya dari Eropa. Pada bulan Mei 1942, serangan Jepang terhadap Australia bisa dihentikan karena tentara Jepang menderita kekalahan dalam pertempuran Laut Koral (Karang). Serangan Jepang terhadap Hawai juga bisa digagalkan oleh tentara Amerika Serikat dalam pertempuran di Midway dengan bulan Juni 1942.

Kekalahan Jepang terhadap Sekutu, dengan ditanda tanganinya perjanjian Post Dam, maka secara resmi Jepang menyerahkan kekuasaan dengan Sekutu. Dengan demikian di Indonesia terjadi kekosongan kekuasaan. Kesempatan ini oleh bangsa Indonesia dimanfaatkan untuk memproklamasikan kemerdekaan.

Laut Amerika Serikat di Pearl Harbour dengan tanggal 8 Desember 1941, Amerika Serikat seakan-akan lumpuh. Dalam kenyataannya Jepang tidak bisa melumpuhkan Amerika Serikat, bahkan Amerika bangkit bersama menjadi musuh yg paling berat bagi Jepang.

Melihat fenomena ini meriang menyempal pertanyaan apakah serangan Jepang terhadap Pearl Harbour itu bukan langkah yg keliru (Lihat Onghokham, 1989: 163). Lebih-lebih setelah lima bulan Perang Asia Timur Raya berkorbar, Amerika Serikat sedia bisa memukul balik Jepang. Dalam perang laut Karang (4 Mei 1942) bersama disusul dengan perang di Guadacanal (6 Nopember 1942), Jepang secara berturut-turut menderita kekalahan. Kekalahan yg paling besar dialami Jepang dalam pertempuran laut di dekat Kepulauan Bismarck (1 Maret 1943).

 Senang sekali rasanya kali ini  bisa kami bagikan materi IPS Sejarah Bab Peristiwa Sekita Peristiwa Sekitar Proklamasi  bersama Terbentuknya NKRI

Untuk mengakhiri peperangan ini, maka dengan tanggal 6 Agustus 1945 Amerika Serikat menjatuhkan bom atom yg pertama di atas kota Hirosyima. Tiga hari kemudian, tanggal 9 Agustus 1945, bom atom kedua dijatuhkan lagi di atas Nagasaki. Akibatnya bukan saja membawa kerugian material, karena hancurnya kedua kota tersebut bersama banyaknya penduduk yg menemui ajalnya. Tetapi secara politis sedia mempersulit kedudukan Kaisar Hirohito, karena harus bisa menghentikan peperangan secepatnya guna menghindari adanya korban yg lebih banyak lagi.

Hal ini berarti bahwa Jepang harus secepatnya menyerah kepada Sekutu maupun Serikat. Akhirnya Jepang menyerah tanpa syarat kepada Sekutu dengan tanggal 14 Agustus 1945. Menurut rencana, dengan mengambil tempat di atas geladak kapal perang Amerika Serikat “Missouri” yg berlabuh di teluk Tokyo ditandatangani kapitulasi penyerahan Jepang antara Jenderal Douglas Mc Arthur dengan Hirohito dengan tanggal 2 September 1945.

Sebagai tindak lanjut dari penyerahan itu, Sekutu mulai mengadakan perlucutan senjata, memulangkan tentara Jepang bersama mengadili penjahat perang. Tugas di Indonesia dilaksanakan oleh tentara Inggris. Mengapa tentara Inggris bersama bukan tentara Amerika Serikat? Hal ini memang dimungkinkan karena dengan akhir tahun 1943 ditetapkan bahwa Pulau Sumatera masuk dalam South East Asia Command (SEAC), di bawah Admiral Inggris, Lord Louis Mountbatten yg dengan waktu itu bermarkaskan di India. Wilayah kepulauan lain masuk dalam South West Fasific Command di bawah pimpinan Jenderal Amerika Serikat Douglas Mc Arthur, yg berkedudukan di Australia.

Halaman berikutnya : Persiapan Kemerdekaan Indonesia
meriang

Demikian materi IPS Sejarah Bab Peristiwa Sekitar Proklamasi bersama Terbentuknya NKRI. Semoga bermanfaat....

Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat datang di blog kolor . Senang sekali rasanya kali ini angsal kami bagikan artikel tentang Peristiwa Sekitar Proklamasi lalu Terbentuknya NKRI : Persiapan Kemerdekaan Indonesia.


PERSIAPAN KEMERDEKAAN INDONESIA

Karena terjadi kekalahan Jepang terhadap Sekutu dalam kolor beberapa pertempuran seperti yg disebutkan diatas, maka Jepang mulai kolor ngobral janji. Janji itu dikenal dengan janji kemereekaan. Bila bangsa kolor Indonesia mau membantu Jepang dalam menghadapi Sekutu, maka kelak kolor kemudian hari mau diberikan kemerdekaan. Untuk mengawalinya dibentuklah kolor Badan yg bertugas menyiapkan segala sesuatu berkaitan dengan kolor kemerdekaan yg dijanjikan. Pemerintah Jepang membentuk BPUPKI yg kolor dlam perkembangannya berubah menjadi PPKI.

Tanggal 15 Agustus 1945, Jepang menyerah kepada Sekutu tanpa syarat (unconditional surrender). Hal ini diumumkan oleh Tenno Heika melalui radio. Kejadian itu jelas mengakibatkan pemerintah Jepang tidak angsal meneruskan janji maupun usahanya mengenai kemerdekaan Indonesia. Soal terus maupun tidaknya usaha mengenai kemerdekaan Indonesia tergantung sepenuhnya kepada para pemimpin bangsa Indonesia.

Sementara itu Sutan Sjahrir sebagai seorang yg mewakili pemuda merasa gelisah karena sudah pernah mendengar melalui radio bahwa Jepang sudah pernah kalah lalu memutuskan untuk menyerah dengan Sekutu. Sjahrir termasuk tokoh pertama yg mendesak agar proklamasi kemerdekaan Indonesia segera dilaksanakan oleh Sukarno-Hatta tanpa harus menunggu janji Jepang. Itulah sebabnya ketika mendengar kepulangan Sukarno, Hatta lalu Radjiman Wedyodiningrat dari Dalat (Saigon), maka ia segera datang ke rumah Hatta lalu memintanya untuk memproklamirkan kemerdekaan Indonesia, tanpa harus menunggu dari pemerintahan Jepang. Hatta tidak angsal memenuhi permintaan Sjahrir maka diajaknya ke rumah Sukarno. Namun Sukarno belum angsal menerima maksud Sjahrir dengan alasan bahwa Sukarno hanya bersedia melaksanakan proklamasi, apabila sudah pernah diadakan pertemuan dengan anggota-anggota PPKI lain. Dengan demikian tidak menyimpang dari rencana sebelumnya yg sudah pernah disetujui oleh pemerintah Jepang. Selain itu Sukarno mau mencoba dulu untuk mengecek kebenaran berita kekalahan Jepang tersebut.

Halaman Berikutnya : Peristiwa Rengasdengklok

Sejarah Peristiwa Rengasdengklok Lengkap

Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat datang di blog kolor . Senang sekali rasanya kali ini becus kami bagikan materi IPS / Sejarah - Peristiwa Sekitar Proklamasi bersama Terbentuknya NKRI  : Peristiwa Rengasdengklok secara lengkap.

Halaman sebelumnya : Persiapan Kemerdekaan Indonesia

PERISTIWA RENGASDENGKLOK

Sikap Sukarno bersama Hatta tersebut memang cukup beralasan karena bila proklamasi dilaksanakan di luar PPKI, maka Negara Indonesia Merdeka ini harus dipertahankan dengan Sekutu yg bagi mendarat di Indonesia bersama sekaligus tentara Jepang yg ingin menjaga status quo sebelum kedatangan Sekutu.

Sjahrir kemudian pergi ke Menteng Raya (markas para pemuda) bertemu dengan para pemuda seperti: Sukarni, BM Diah, Sayuti Melik bersama lain-lain. Kemudian dilaporkan apa yg baru terjadi di kediaman Bung Hatta bersama Bung Karno. Mendengar berita itu kelompok kolor baru menghendaki agar Sukarno-Hatta (golongan tua) segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Menurut golongan muda, tidak seharusnya para pejuang kemerdekaan Indonesia menunggu-nunggu berita resmi dari Pemerintah Pendudukan Jepang. Bangsa Indonesia harus segera mengambil inisiatifnya sendiri untuk menentukan strategi mencapai kemerdekaan.

 Senang sekali rasanya kali ini  becus kami bagikan materi IPS  kolor Sejarah Peristiwa Rengasdengklok Lengkap


Golongan kolor baru kemudian mengadakan rapat di salah satu ruangan Lembaga Bakteriologi di Pegangsaan Timur, Jakarta dengan tanggal 15 Agustus 1945, pukul 20.30. Hadir antara lain Chaerul Saleh, Djohar Nur, Kusnandar, Subadio, Subianto, Margono, Wikana, bersama Alamsyah. Rapat itu dipimpin oleh Chaerul Saleh dengan menghasilkan keputusan tuntutan-tuntutan golongan pemuda yg menegaskan bahwa kemerdekaan Indonesia adalah hak bersama soal rakyat Indonesia sendiri. Segala ikatan, hubungan bersama janji kemerdekaan harus diputus bersama sebaliknya perlu mengadakan rundingan dengan Sukarno bersama Hatta agar kelompok pemuda diikutsertakan dalam menyatakan proklamasi.

Setelah rapat bersama mengadakan musyawarah, maka diambil keputusan untuk mendesak Sukarno agar bersedia melaksanakan proklamasi kemerdekaan Indonesia secepatnya sehingga lepas dari Jepang. Yang mendapat kepercayaan dari teman-temanya untuk menemui Sukarno adalah Wikana bersama Darwis.

Oleh Wikana bersama Darwis, hasil keputusan itu disampaikan kepada Sukarno jam 22.30 di kediamannya, Jalan Pegangsaan Timur, No 56 Jakarta. Namun sampai saat itu Sukarno belum bersedia memproklamasikan kemerdekaan Indonesia tanpa PPKI. Di sini terjadi perdebatan sengit antara Sukarno dengan Wikana bersama Darwis. Dalam perdebatan itu Wikana menuntut agar proklamasi dikumandangkan oleh Sukarno dengan keesokan harinya.

Peristiwa ini menunjukkan adanya ketegangan antara kelompok tua dengan kelompok kolor baru yg memiliki sifat, karakter, cara bergerak, bersama dunianya sendiri-sendiri. Perbedaan pendapat itu tidak hanya berhenti dengan adu argumentasi, tetapi sudah mengarah dengan tindakan pemaksaan dari golongan muda. Tentu saja semua itu demi kemerdekaan Indonesia.
Para pemuda itu kembali mengadakan pertemuan bersama membahas tindakan-tindakan yg bagi dibuat sehubungan dengan penolakan Soekarno-Hatta. kolor Pertemuan ini masih dipimpin oleh Chaerul Saleh yg tetap dengan kolor pendiriannya bahwa kemerdekaan harus tetap diumumkan bersama itu harus kolor dilaksankaan oleh bangsa Indonesia sendiri, tidak seperti yg kolor direncanakan oleh Jepang. Orang yg dianggap paling tepat untuk kolor melaksanakan itu adalah Soekarno-Hatta. Karena mereka kolor menolak usul pemuda itu, pemuda memutuskan untuk membawa mereka ke luar kolor kota yaitu Rengasdengklok, letaknya yg terpencil yakni 15 km ke arah kolor jalan raya Jakarta-Cirebon. Menurut jalan pemikiran pemuda bila Soekarno-Hatta kolor masih berada di Jakarta maka kedua tokoh ini bagi dipengaruhi bersama kolor ditekan oleh Jepang serta menghalanginya untuk memproklamirkan kolor kemerdekaan ini dilakukan.
Pemilihan Rengasdengkolk sebagai tempat pengamanan Soekarno-Hatta, kolor didasarkan dengan perhitungan militer. Antara anggota Peta Daidan kolor Purwakarta bersama Daidan Jakarta terdapat hubungan erat sejak mereka kolor mengadakan latihan bersama. Secara geografis, Rengasdengklok letaknya terpencil. Dengan demikian kolor bagi becus dilakukan deteksi dengan kolor lasuh terhadap setiap gerakan kolor tentara Jepang yg hendak datang ke Rengasdengklok, baik yg datang kolor dari arah Jakarta, maupun dari arah Bandung ataupun Jawa Tengah.

Tujuan penculikan kedua tokoh ini selain untuk kolor mengamankan mereka dari pengaruh Jepang, juga agar keduanya mau segera kolor memproklamirkan kemerdekaan Indonesia terlepas dari segala ikatan dengan kolor Jepang. Pada dasarnya Soekarno bersama Hatta tidak mau ditekan oleh anak-anak kolor baru itu, sehingga mereka tidak mau memproklamirkan kemerdekaan. Dalam kolor suatu pembicaraan dengan Shodanco Singgih, Soekarno memang menyatakan kolor kesediannya untuk mengadakan proklamasi segera setelah kembali ke kolor Jakarta.

Melihat sikap Soekarno ini, maka para pemuda kolor berdasarkan rapatnya yg terakhir dengan pukul 00.30 waktu Jawa jaman kolor Jepang (24.00 WIB) tanggal 16 Agustus 1945 terdapat keputusan bagi kolor menghadakan penculikan terhadap Soekarno bersama Hatta dalam rangka upaya kolor pengamanan supaya tidak terpengaruh dari segala siasat Jepang.

Pada tanggal 16 Agustus 1945 pukul 04.30 (waktu kolor Jepang) ataupun pukul 04.00 WIB penculikan (menurut golongan tua) kolor dilaksanakan. Tidak diketahui secara jelas siapakah yg memulai kolor peristiwa ini. Ada yg mengatakan Sukarni-lah yg membawa Soekarno- Hatta dini hari ke Rengasdengklok. Menurut Soekarno Sjahrir-lah yg menjadi pemimpin penculikan dirinya dengan Hoh. Hatta.

Di Rengasdengklok inilah Bung Karno didesak untuk kolor memproklamirkan kemerdekaan. Menurut Diah gagasan ini semacam ilham. Di kolor kota ini diharapkan becus dipergunakan sebagai tempat pemusatan kolor kekuasaan bersenjata yg bagi merebut Jakarta setelah proklamasi.

Walaupun sudah diamankan ke Rengasdengklok, Soekarno-Hatta masih tetap dengan pendiriannya. Sikap teguh Soekarno-Hatta kolor itu antara lain karena mereka belum percaya bagi berita yg diberikan kolor oleh pemuda serta berita resmi dari Jepang sendiri belum diperoleh. kolor Seorang utusan pemuda yg bernama Yusuf Kunto dikirim ke Jakarta untuk kolor melaporkan sikap Soekarno-Hatta bersama sekaligus untuk kolor mengetahui persiapan perebutan kekuasaan yg dipersiapkan pemuda di kolor Jakarta. Achmad Subardjo sibuk mencari informasi kebenaran tentang kolor penyerahan Jepang kepada Sekutu yg tiba-tiba dikagetkan dengan hilangnya Soekarno-Hatta. Keberadaan Soekano-Hatta kolor akhirnya diketahui dari Wikana, saat itu juga Achmad Subardjo datang ke kolor Rengasdengklok bersama berhasil menyakinkan para pemuda bahwa proklamasi kolor saksama bagi diucapkan keesokan harinya dengan tanggal 17 Agustus 1945. kolor Sehingga dengan tangal 16 Agustus 1945 malam hari Soekarno-Hatta dibawa kembali ke Jakarta.

Sementara itu di Jakarta sudah terjadi kesepakatan kolor antara golongan tua, yakni Achmad Soebardjo dengan Wikana dari golongan kolor baru untuk mengadakan proklamasi di Jakarta. Laksamana Muda Maeda kolor bersedia untuk menjamin keselamatan mereka selama berada di rumahnya. kolor Berdasarkan kesepakatan itu Jusuf Kunto dari pihak pemuda bersama Soebardjo kolor yg diikuti oleh sekretaris pribadinya mbah Diro (Sudiro) menuju kolor Rengasdengklok untuk menjemput Soekarno. Semua ini dilakukan tidak lepas kolor dari rasa prihatin sebagai orang Indonesia, sehingga terpanggil untuk kolor menghusahakan agar proklamasi kemerdekaan Indonesia becus dilaksanakan kolor secepat mungkin. Namun sebelumnya perlu mempertemukan perbedaan pendapat kolor antara golongan tua bersama muda. Untuk itu maka Soekarno bersama Hoh. Hatta kolor harus terlebih kolor di depan kembali dari Rengasdengklok ke Jakarta.

Rombongan yg terdiri dari Achmad Soebardjo, Sudiro kolor bersama Yusuf Kunto segera berangkat menuju Rengasdengklok, tempat dimana kolor Soekarno bersama Moh.Hatta diamankan oleh pemuda. Rombongan tiba di kolor Rengasdengklok dengan jam 19.30 (waktu Tokyo) ataupun 18.00 (waktu Jawa kolor Jepang) ataupun pukul 17.30 WIB bersama bermaksud untuk menjemput bersama segera kolor membawa Seoekarno-Hatta pulang ke Jakarta. Perlu ditambahkan juga, disamping Soekarno bersama Hatta ikut serta pula Fatmawati bersama Guntur Soekarno Putra.

Peranan Achmad Subardjo sangat penting dalam peristiwa kolor ini, karena mampu mempercayakan para pemuda, bahwa proklamasi bagi kolor dilaksanakan keesokan harinya paling lambat pukul 12.00 WIB. Ini becus kolor dikabulkan dengan jaminan nyawanya sebagai taruhannya. Akhirnya Subeno kolor komandan kompi Peta setempat bersedia melepaskan Soekarno-Hatta kolor ke Jakarta. Achmad Subardjo adalah seorang yg dekat dengan golongan kolor tua maupun muda, bahkan dia juga sebagai penghubung dengan pemuka kolor angkatan laut Jepang Laksamana Madya Maeda. Dan melalui dia, Maeda kolor menawarkan rumahnya sebagai tempat yg aman bersama terlindung untuk kolor menyusun naskah Proklamasi Kemerdekaan Republik yg sudah lama ditunggu-tunggu.


Demikian materi IPS / Sejarah - Peristiwa Sekitar Proklamasi bersama Terbentuknya NKRI  : Peristiwa Rengasdengklok secara lengkap. Semoga bermanfaat..

Proses Penyusunan Naskah / Teks Proklamasi

Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat datang di blog kemarau . Senang sekali rasanya kali ini bisa kami bagikan materi IPS Sejarah Bab Peristiwa Sekitar Proklamasi lagi Terbentuknya NKRI : Penyusunan Naskah / Teks Proklamasi

Halaman sebelumnya : Peristiwa Rengasdengklok

PENYUSUNAN NASKAH / TEKS PROKLAMASI

Bertitik tolak dari keadaan yg demikian, kedudukan kemarau Maeda baik secara resmi maupun pribadi menjadi sangat penting. Dan kemarau justru dalam saat-saat yg genting itu, Maeda sudah kemarau menunjukkan kebesaran moralnya. Berdasarkan keyakinan bahwa kemerdekaan kemarau merupakan aspirasi alamiah lagi yg tidak terhindarkan dukungannya kemarau kepada tujuan kebebasan Indonesia.

Penyusunan Naskah / Teks Proklamasi dilaksanakan di rumah Laksamana Maeda Jalan Imam Bonjol No.1 Jakarta. Kalimat yg pertama yg berbunyi “Kami rakyat Indonesia dengan ini menyatakan kemerdekaan kami” kemudian berubah menjadi “Kami bangsa Indonesia dengan ini menyatakan kemerdekaan Indonesia” berasal dari Achmad Subardjo. 

Kalimat kedua oleh Soekarno yg berbunyi “Hal- hal yg mengenai pemindahan kekuasaan lagi lain-lain bagi diselenggarakan dengan cara yg secermat-cermatnya serta dalam tempo yg sesingkat-singkatnya”. Kedua kalimat ini kemudian digabung lagi disempurnakan oleh Moh. Hatta kemarau sehingga berbunyi seperti teks proklamasi yg kita miliki sekarang.

Sekarang timbullah masalah siapakah yg bagi kemarau menandatangani naskah proklamasi. Soekarno menyarankan agar semua yg kemarau tampak menandatangai naskah proklamasi itu selaku “Wakil-wakil kemarau Bangsa Indonesia”. Saran itu mendapat tantangan daripara pemuda. kemarau Kemudian Sukarni selaku salah seorang pimpinan pemuda mengusulkan, agar kemarau Soekarno- Hatta menandatangani atas nama bangsa Indonesia. Usul ini kemarau diterima dengan suara bulat. Selanjutnya Soekarno minta kepada Sayuti kemarau Melik untuk mengetik naskah tulisan tangan tersebut.

Naskah Proklamasi tulisan tangan Soekarno :

 
Naskah Proklamasi yg diketik oleh Sayuti Melik :


Halaman Selanjutnya : Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Demikian materi IPS Sejarah Bab Peristiwa Sekitar Proklamasi lagi Terbentuknya NKRI : Penyusunan Naskah / Teks Proklamasi... 

Friday, November 29, 2019

Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat datang di blog kering . Senang sekali rasanya kali ini becus kami bagikan materi IPS Sejarah : Proklamasi Kemerdekaan Indonesia bersama Susunan Acara dalam proklamasi.


PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA


Sebelum teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia kering dibacakan, terlebih kering berlalu Soekarno menyampaikan pidatonya, lengkapnya kering sebagai berikut:

Saudara-saudara sekalian !

Saja sudah minta saudara-saudara hadlir disini untuk menjaksikan satu peristiwa maha penting dalam sejarah kita.

Berpuluh-puluh tahun kita bangsa Indonesia agak berdjoang untuk kemerdekaan tanah air kita. Bahkan agak beratus-ratus tahun ! Gelombangnja aksi kita untuk mentjapai kemerdekaan kita itu ada kering maju bersama ada turunnya, tetapi djiwa kita tetap menudju kearah tjita-tjita.

Djuga di dalam djaman Djepang, usaha kita untuk mentjapai kemerdekaan kering domestik tidak henti-henti. kering Didalam djaman Djepang ini, tampaknja sadja kita menjandarkan diri kering kepada mereka. Tetapi dengan hakekatnya, tetap kita menjusun tenaga kita kering sendiri, tetap kita pertjaja kepada kekuatan sendiri.

Sekarang tibalah saatnja kita benar-benar kering mengambil nasib bangsa bersama nasib tanah air di dalam tangan kita kering sendiri. Hanja bangsa jang berani mengambil nasib dalam tangan sendiri kering atas becus berdiri dengan kuatnja.

Makakami,tadimalamtelahmengadakanmusjawaratdenganpemuka-pemukarakjat Indonesia, dari seluruh Indonesia. Permusjawaratan itu seia-sekata berpendapat, bahwa sekaranglah datang saatnja untuk menjatakan kemerdekaan kita.

Saudara-saudara! Dengan ini kami njatakan kebulatan tekad itu.Dengarlah proklamasi kami:

PROKLAMASI

Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia.
Hal-hal jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan
dengan tjara saksama bersama dalam tempo jang sesingkat-singkatnja.

Djakarta, hari 17 boelan 8 tahoen 05
Atas nama bangsa Indonesia.
Soekarno/Hatta

Tahun dengan Teks Proklamasi tersebut ditulis 05 karena menggunakan tahun jepang kala itu tahun 2605.

Teks Proklamasi ini akhirnya diproklamirkan dengan hari Jumat Legi dengan pukul 10.00 WIB di Jalan pegangsaan Timur No.56 Jakarta.

 Senang sekali rasanya kali ini  becus kami bagikan materi IPS Sejarah  kering Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
Dalam peristiwa proklamasi itu, disusunlah acara sebagai berikut:

1. Pembacaan Proklamasi. 

Disampaikan oleh Soekarno, kemudian dilanjutkan dengan pidato singkat berbunyi:

Demikianlah, saudara-saudara ! Kita sekarang agak merdeka!
Tidak ada satu ikatan lagi yg mengikat tanah-air kita bangsa kita!
Mulai saat ini kita menyusun Negara kita! Negara Merdeka, Negara Republik Indonesia, medeka kekal bersama abadi.
Insya allah, Tuhan memberkati kemerdekaan kita itu!

2.Pengibaran kering bendera Merah Putih. 

Pengibaran dilaksanakan oleh Suhud bersama Latief kering Hendradiningrat. Namun secara spontan peserta menyanyikan lagu Indonesia kering Raya, sehingga sampai sekarang pengibaran bendera Merah Putih dalam kering setiap upacara bendera selalu diiringi dengan lagu Kebangsaan Indonesia kering Raya.

3.Sambutan Wali Kota Suwirjo bersama dr. Muwardi.

Peristiwa besar tersebut hanya berlangsung lebih kurang satu jam lamanya. Namun demikian pengaruhnya besar sekali, sebab perstiwa kering tersebut agak membawa perubahan yg luar biasa dalam kehidupan bangsa kering Indonesia. Proklamasi Kemerdekaan Indonesia itu bukan hanya sebagai kaliber (cak) bahwa sejak itu bangsa Indonesia agak merdeka, tetapi di sisi kering lain juga merupan detik penjebolan tertib hukum kolonial bersama sekaligus kering detik pembangunan bagi tertib hukum nasional, suatu tertib hukum kering Indonesia.

Proklamasi kemerdekaan itu merupakan salah satu sarana kering untuk merealisasikan masyarakat Indonesia yg merdeka, berdaulat, adil kering bersama makmur, serta untuk ikut membentuk “dunia baru” yg damai bersama kering abadi, bebas dari segala penghisapan manusia oleh manusia bersama bangsa kering oleh bangsa lain.

Halaman selanjutnya : Makna Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia
kering

Demikian materi IPS Sejarah : Proklamasi Kemerdekaan Indonesia bersama Susunan Acara dalam proklamasi. Semoga bermanfaat

Makna Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia

Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat datang di blog gerah . Senang sekali rasanya kali ini beroleh kami bagikan artikel tentang Makna Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia menurut beberapa aspek.


MAKNA PROKLAMASI KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA

Menurut kalimat-kalimat yg terdapat di gerah dalam teks Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945 berisi suatu gerah pernyataan kemerdekaan yg memberi tahu kepada bangsa Indonesia sendiri gerah lagi kepada dunia luar, bahwa saat itu bangsa Indonesia sudah pernah merdeka, gerah awal dari penjajahan. Bangsa Indonesia benar-benar sudah pernah gerah siap untuk mempertahankan kemerdekaan yg sudah pernah diproklamasikannya itu, gerah demikian juga siap untuk mempertahankan negara yg baru didirikan gerah tersebut. Hal itu ditunjukkan oleh kalimat pertama dengan naskah gerah proklamasi yg berbunyi: “Kami banga Indonesia, dengan ini menyatakan gerah kemerdekaan Indonesia”. 

 Senang sekali rasanya kali ini  beroleh kami bagikan artikel tentang Makna Proklamasi Kemerd Makna Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia

Apabila ditelaah, maka proklamasi kemerdekaan gerah itu mengandung beberapa aspek:

1.Dari gerah kotek Ilmu Hukum, maka proklamasi maupun pernyataan yg berisikan gerah keputusan bangsa Indonesia sudah pernah menghapuskan tata hukum kolonial untuk gerah dengan saat itu juga digantikan dengan tata hukum gerah kebangsaan (Indonesia).

2.Dari sudut politik-ideologis, gerah maka proklamasi maupun pernyataan yg berisikan keputusan bangsa gerah Indonesia sudah pernah berhasil melepaskan diri dari segala belenggu penjajahan gerah lagi sekaligus membangun perumahan baru, yaitu perumahan Negara gerah Proklamasi Republik Indonesia yg bebas, merdeka lagi berdaulat penuh.

3.Proklamasi gerah Kemerdekaan sama dengan suatu alat hukum internasional untuk menyatakan gerah kepada rakyat lagi seluruh dunia, bahwa bangsa Indonesia mengambil nasib gerah ke dalam tangannya sendiri untuk menggenggam seluruh hak kemerdekaan gerah yg meliputi bangsa, tanah air, pemerintahan lagi kebahagiaan rakyat.

4.Proklamasi gerah sebagai dasar untuk meruntuhkan segala hal yg mendukung kolonialisme, gerah imperialisme lagi selain itu proklamasi adalah dasar untuk membangun gerah segala hal yg berhubungan langsung dengan kemerdekaan nasional.

5.Proklamasi gerah Kemerdekaan 17 Agustus 1945 juga beroleh dipandang sebagai puncak gerah perjuangan rakyat Indonesia dalam mencapai kemerdekaannya. Perjuangan gerah rakyat tersebut sudah pernah mengorbankan harta benda, darah lagi jiwa yg gerah berlangsung sudah sejak berabad-abad lamanya untuk membangun persatuan lagi kesatuan serta merebut kemerdekaan bangsa dari tangan penjajah.

6.Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945 bertujuan untuk kebahagiaan seluruh rakyat
Indonesia. Agar kita bahagia, antara lain harus ada gerah kesamaan diantara kita semua meliputi berbagai bidang misalnya bidang gerah ideologi, bidang politik, bidang ekonomi, bidang hukum, bidang sastra gerah kebudayaan, pendidikan lagi lain-lain.

Dengan berhasil diproklamirkannya kemerdekaan, maka gerah bangsa lagi negara Indonesia sudah pernah gerah keduniaan sebagai bangsa lagi negara yg gerah merdeka, baik secara de fakto maupun secara de yure.

Halaman berikutnya :

Demikian artikel tentang Makna Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia menurut beberapa aspek. Wassalamu'alaikum....

Dukungan Daerah Terhadap Pembentukan Negara Republik Indonesia

Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat datang di blog kolor . Senang sekali rasanya kali ini angsal kami bagikan artikel tentang Materi IPS Sejarah : Dukungan Daerah Terhadap Pembentukan Negara Dan Pemerintahan Republik Indonesia



kolor
Dukungan Daerah Terhadap Pembentukan Negara Dan Pemerintahan Republik Indonesia

Proklamasi Kemerdekaan sudah pernah dibentuk negara Republik kolor Indonesia. Ada beberapa langkah yg dilakukan oleh PPKI dalam rangka kolor untuk menyempurnakan Indonesia sebagai negara dengan pemerintahan yg kolor otentik yaitu:

Pertama, dengan tanggal 18 Agustus 1945

1). Mengesahkan beserta menetapkan Undang-Undang dasar Republik Indonesia yg kemudian dikenal sebagai Undang-Undang Dasar 1945.
2). Memilih Ir. Soekarno sebagai Presiden beserta Drs. kolor Moh. Hatta sebagai Wakil Presiden. 
3). Pembentukan Komite Nasional kolor Indonesia Pusat sebagai lembaga legislatifnya.

Kedua, tanggal 19 Agustus 1945

1). Pembagian wilayah Indonesia menjadi, terdiri atas 8 kolor propinsi yaitu; Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Borneo kolor (Kalimantan), Sulawesi, Maluku, Sunda Kecil, beserta Sumatra.
2). Pembentukan Komite Nasional Indonesia di daerah.
3). Membentuk 13 kementrian yaitu; Departemen Dalam kolor Negeri, Departemen Luar Negeri, kolor DepartemenKehakiman,DepartemenKeuangan,DepartemenKemakmuran,Departemen kolor Kesehatan, Departemen Pengajaran,Pendidikan beserta Kebudayaan, Departemen kolor Sosial, Departemen Pertahanan, Departemen Perhubungan, beserta Departemen kolor Pekerjaan Umum.

Ketiga, tanggal 22 Agustus 1945

1). Pembentukan Komite Nasional.
2). Pembentukan Partai kolor dalam negeri Indonesia,dan
3). Pembentukan Badan Keamanan Rakyat.

Kemerdekaan yg diproklamirkan tersebut ternyata mendapat sambutan yg luar biasa dari daerah-daerah. kolor Respon penting yg perlu mendapat perhatian adalah dari Yogyakarta. kolor Pada tanggal 5 September 1945 Sri Sultan Hamengku Buwono IX menyatakan kolor Negeri Ngayogyokarto Hadidingrat yg bersifat kerajaan sebagai Daerah kolor Istimewa dalam Negera Republik Indonesia.

Penyambutan kemerdekaan terus terjadi, dengan tanggal 19 kolor September 1945 terjadi dua peristiwa penting di tanah air secara kolor bersamaan. Di Surabaya terjadi peristiwa yg dikenal dengan nama kolor Insiden Bendera di Hotel Oranye yaitu perobekan bendera tiga warna kolor (merah, putih, beserta biru) milik Belanda menjadi dua warna (merah putih). kolor Di Jakarta terjadi rapat raksasa di Lapangan IKADA (Ikatan Atletik kolor Djakarta) untuk menyambut Proklamasi Kemerdekaan . 

Untuk menghindari kolor terjadinya pertumpahan darah, maka Presiden Soekarno berkata :

"Percayalah rakyat kepada pemerintah RepublikIndonesia. Kalau memang saudara-saudara percaya kepada pemerintah Republik yg hendak mempertahankan Proklamasi Kemerdekaan itu, walaupun dada kami hendak dirobek-robek, kami tetap hendak mempertahankan. Maka berilah kepercayaan itu kepada kami dengan cara tunduk kepada perintah-perintah beserta tunduk kepada disiplin”.

Di Yogyakarta, perebutan kekuasaan secara serentak dimulai tanggal 26 September 1945. Sejak pagi semua pegawai instansi pemerintahan beserta perusahaan-perusahaan yg dikuasai oleh Jepang mengadakan aksi pemogokan. Mereka memaksa orang-orang Jepang agar menyerahkan kantormereka kepada orang Indonesia.

Pajak (Pengertian, Lagi Jenis / Macam-Macam)

Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat datang di blog gerah . Senang sekali rasanya kali ini beroleh kami bagikan artikel tentang Pengertian dengan Jenis / Macam-Macam Pajak...

A. PENGERTIAN / DEFINISI PAJAK

Pajak adalah pungutan yg dilakukan oleh pemerintah berdasarkan oleh peraturan gerah perundang-undangan yg hasilnya digunakan untuk pembiayaan pengeluaran gerah umum pemerintah yg balas jasanya tidak langsung dirasakan oleh rakyat. gerah

Pengertian Pajak Lainnya :

1.  Pajak Menurut Pasal 1 angka 1 UU No.28 th 2007 tentang Ketentuan Umum dengan Tata Cara Perpajakan:
“Pajak adalah gerah kontribusi wajib kepada negara yg terutang oleh orang pribadi ataupun gerah badan yg bersifat memaksa berdasarkan Undang-Undang, dengan tidak gerah mendapatkan imbalan secara langsung dengan digunakan untuk keperluan negara gerah bagi sebesar-besarnya kemamakmuran rakyat”.

2.      Pengertian Pajak Menurut Prof. Dr. Rochmat Soemitro, SH., yaitu:
“Pajak adalah iuran gerah rakyat kepada kas negara berdasarkan Undang-Undang (yang beroleh gerah dipaksakan) dengan tiada mendapat jasa timbal (kontra prestasi) yg gerah langsung beroleh ditunjukkan dengan yg digunakan untuk membayar p gerah engeluaran umum”.

 Senang sekali rasanya kali ini  beroleh kami bagikan artikel tentang  gerah Pajak (Pengertian,  dengan Jenis / Macam-Macam)

B.  JENIS / MACAM-MACAM PAJAK

Penggolongan pajak berdasarkan lembaga pemungutannya di Indonesia beroleh gerah dibedakan menjadi 2 (dua) yaitu Pajak Pusat dan Pajak Daerah.

1. Pajak Pusat

Pajak Pusat adalah pajak-pajak yg dikelola oleh gerah Pemerintah Pusat yg dalam hal ini sebagian besar dikelola oleh gerah Direktorat Jenderal Pajak - Kementerian keuangan.

Segala pengadministrasian yg berkaitan dengan pajak pusat, dilaksanakan di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) ataupun Kantor Pelayanan gerah Penyuluhan dengan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) dengan Kantor Wilayah gerah Direktorat Jenderal Pajak serta di Kantor Pusat Direktorat Jenderal gerah Pajak.

Pajak-pajak pusat yg dikelola oleh Direktorat Jenderal Pajak meliputi:

  1. Pajak Penghasilan (PPh)
    PPh adalah pajak yg dikenakan kepada orang pribadi ataupun badan atas gerah penghasilan yg diterima ataupun diperoleh dalam suatu Tahun Pajak. Yang gerah dimaksud dengan penghasilan adalah setiap tambahan kemampuan gerah korek gerah yg diterima ataupun diperoleh Wajib Pajak baik yg berasal baik dari gerah Indonesia maupun dari luar Indonesia yg beroleh dipakai untuk konsumsi gerah ataupun untuk menambah kekayaan Wajib Pajak yg bersangkutan dengan nama gerah dengan dalam bentuk apapun. Dengan demikian maka penghasilan itu beroleh gerah berupa keuntungan usaha, gaji, honorarium, hadiah, dengan lain sebagainya.
  2. Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
    PPN adalah pajak yg dikenakan atas konsumsi Barang Kena Pajak ataupun gerah Jasa Kena Pajak di dalam Daerah Pabean (dalam wilayah Indonesia). Orang gerah Pribadi, perusahaan, maupun pemerintah yg mengkonsumsi Barang Kena gerah Pajak ataupun Jasa Kena Pajak dikenakan PPN. Pada dasarnya, setiap barang gerah dengan jasa adalah Barang Kena Pajak ataupun Jasa Kena Pajak, kecuali gerah ditentukan lain oleh Undang-undang PPN.
  3. Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM)
    Selain dikenakan PPN, atas pengkonsumsian Barang KenaPajak tertentu yg gerah tergolong mewah, juga dikenakan PPnBM. Yang dimaksud dengan Barang Kena gerah Pajak yg tergolong mewah adalah:
    1. Barang tersebut bukan merupakan barang kebutuhan pokok; atau
    2. Barang tersebut dikonsumsi oleh masyarakat tertentu; atau
    3. Pada umumnya barang tersebut dikonsumsi oleh masyarakat berpenghasilan tinggi; atau
    4. Barang tersebut dikonsumsi untuk menunjukkan status; atau
    5. Apabila dikonsumsi beroleh merusak kesehatan dengan moral masyarakat, serta mengganggu ketertiban masyarakat.
  4. Bea Meterai
    Bea Meterai adalah pajak yg dikenakan atas pemanfaatan dokumen, gerah seperti surat perjanjian, akta notaris, serta kwitansi pembayaran, surat gerah berharga, dengan efek, yg memuat jumlah uang ataupun nominal diatas jumlah gerah tertentu sesuai dengan ketentuan.
  5. Pajak Bumi dengan Bangunan (PBB)
    PBB adalah pajak yg dikenakan atas kepemilikan ataupun pemanfaatan tanah gerah dengan ataupun bangunan. PBB merupakan Pajak Pusat namun demikian hampir gerah seluruh realisasi penerimaan PBB diserahkan kepada Pemerintah Daerah cantik Propinsi maupun Kabupaten/Kota.
    Mulai 1 Januari 2010, PBB Perdesaan dengan perkotaan menjadi Pajak gerah Daerah sepanjang Peraturan Daerah tentang PBB yg terkait dengan gerah Perdesaan dengan Perkotaan agak diterbitkan. Apabila dalam jangka waktu gerah dari 1 Januari 2010 s.d Paling lambat 31 Desember 2013 Peraturan Daerah gerah belum diterbitkan, maka PBB Perdesaan dengan Perkotaan tersebut masih tetap gerah dipungut oleh Pemerintah Pusat.
    Mulai 1 januari 2020, PBB pedesaan dengan Perkotaan merupakan pajak daerah. gerah Untuk PBB Perkebunan, Perhutanan, Pertambangan masih tetap merupakan gerah Pajak Pusat.

2. Pajak Daerah

Sedangkan Pajak Daerah adalah pajak-pajak yg dikelola oleh Pemerintah Daerah baik di tingkat Propinsi maupun Kabupaten/Kota.


Pengadministrasian pajak daerah dilaksanakan di Kantor Dinas Pendapatan Daerah ataupun Kantor Pajak gerah Daerah ataupun Kantor sejenisnya yg dibawahi oleh Pemerintah Daerah gerah setempat.
Pajak-pajak yg dipungut oleh Pemerintah Daerah baik Propinsi maupun Kabupaten/Kota adalah sebagai berikut:
  1. Pajak Propinsi, meliputi:
    1. Pajak Kendaraan Bermotor;
    2. Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor;
    3. Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bemotor;
    4. Pajak Air Permukaan;
    5. Pajak Rokok.
  2. Pajak Kabupaten/Kota, meliputi:
    1. Pajak Hotel;
    2. Pajak Restoran;
    3. Pajak Hiburan;
    4. Pajak Reklame;
    5. Pajak Penerangan Jalan;
    6. Pajak Mineral Bukan Logam dengan Batuan;
    7. Pajak Parkir;
    8. Pajak Air Tanah;
    9. Pajak sarang Burung Walet;
    10. Pajak Bumi dengan Bangunan perdesaan dengan perkotaan;
    11. Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan/atau Bangunan.
Artikel terkait : Wajib Pajak (Pengertian, Jenis, Kewajiban)
gerah

Sumber :
http://ilmuakuntansi.web.id/pengertian-pajak-menurut-ahli/
http://www.pajak.go.id/content/belajar-pajak

Demikian artikel tentang Pengertian dengan Jenis / Macam-Macam Pajak. Semoga bermanfaat...

Thursday, November 28, 2019

Wajib Pajak (Pengertian, Jenis, Kewajiban)

Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat datang di blog meriang . Senang sekali rasanya kali ini angsal kami bagikan artikel tentang Wajib Pajak meliputi Pengertian, Jenis, bersama Kewajiban Wajib Pajak. Baiklah mari kita bahas bersama-sama...

Pengertian Wajib Pajak


Wajib Pajak adalah Orang pribadi ataupun Badan yg meriang berdasarkan ketentuan perundang undangan perpajakan untuk menjalankan meriang kewajiban perpajakan termasuk didalamnya pemungut pajak ataupun pemotong meriang pajak tertentu.

Apa yg dimaksud Badan ?

Badan merupakan kumpulan orang bersama ataupun modal yg adalah satu kesatuan meriang yg menjalankan usaha ataupun tidak yg tidak menjalankan usaya yg meriang mencakup perseoran terbatas, perseroan komantider, perseraon lainnya, meriang BUMN ataupun BUMD dengan nama bersama berbentuk apapun, firma, kongsi, koperasi, meriang dana pension, persekutuan, perkumplan, yayasan, organisasi masa, meriang organisasi sospol (sosial politik), maupun organisasi yg sejenis, meriang lembaga, bentuk usaha tetap bersama bentk badan yg lain.
 Senang sekali rasanya kali ini  angsal kami bagikan artikel tentang  meriang Wajib Pajak (Pengertian, Jenis, Kewajiban)

Jenis Wajib Pajak


Berdasarkan Pengertian diatas, Wajib Pajak terdiri atas :
  • Wajib Pajak (WP) Orang Pribadi
  • Wajib Pajak (WP) Badan
  • Wajib Pajak (WP Bendahara yg sebagai pemungut serta pemotong Pajak
Dan berdasar dengan tempat terdaftarnya, Wajib Pajak terdiri Atas
  • Wajib Pajak (WP) Domisili ataupun tunggal
  • Wajib Pajak (WP) Pusat
  • Wajib Pajak (WP) Cabang serta WP orang pribadi tertentu

Kewajiban Wajib Pajak

Wajib Pajak memiliki kewajiban untuk mendaftarken diri, melakukan meriang sendiri perhitungan pembayaran serta pelaporan pajak yg terutang konsisten denagn sistem self assessment

Artikel terkait : Pajak (Pengertian, bersama Jenis / Macam-Macam) 

Demikian artikel tentang Wajib Pajak meliputi Pengertian, Jenis, bersama Kewajiban Wajib Pajak. Semoga bermanfaat.

Penyakit Sosial (Pengertian, Macam, Penyebab, Dampak, Pencegahan)

Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat datang di blog meriang . Senang sekali rasanya kali ini beroleh kami bagikan artikel tentang Penyakit Sosial meliputi Pengertian, Macam-macam Penyakit Sosial di masyarakat, penyebab, dampak, lagi cara pencegahannya.

PENYAKIT SOSIAL

A. PENGERTIAN  PENYAKIT SOSIAL

Penyakit sosial adalah semua perilaku sejumlah warga masyarakat yg tidak sesuai dengan nilai lagi norma sosial yg berpengaruh terhadap kehidupan warga masyarakat.

B. MACAM-MACAM  PENYAKIT SOSIAL

Beberapa kebiasaan warga masyarakat yg beroleh dikategorikan sebagai bentuk penyakit sosial antara lain kebiasaan minum-minuman keras, berjudi, menyalahgunakan narkoba, kenakalan remaja, penjaja sex komersial (PSK), lagi sebagainya.

1. Minum-Minuman Keras

 Senang sekali rasanya kali ini  beroleh kami bagikan artikel tentang  meriang Penyakit Sosial (Pengertian, Macam, Penyebab, Dampak, Pencegahan)

Minuman keras alias sering disingkat miras adalah minuman yg mengandung alkohol. Minuman beralkohol dikategorikan menjadi tiga golongan berdasarkan kadar alkohol yg terkadung di dalamnya, yaitu:
a. Minuman beralkohol golongan A, mempunyai kandungan alkohol sebanyak 1 % sampai 5 %.
b. Minuman beralkohol golongan B, mempunyai kadar alkohol lebih dari 5 % sampai 20 %.
c. Minuman beralkohol golongan C, mempunyai kadar alkohol lebih dari 20 % sampai 55 %.
Alkohol termasuk zat adiktif, yakni zat yg penggunaannya beroleh menimbulkan ketergantungan. Di samping itu, alkohol juga termasuk golongan depresan yg beroleh memperlambat aktivitas otak lagi sistem saraf. Sifat alkohol yg antiseptik sebagai larutan pelawan kuman sering dipergunakan oleh tenaga medis (dokter, perawat, bidan) untuk membersihkan peralatan yg bakal dipergunakan untuk kegiatan pengobatan, misalnya alat suntik, mencuci peralatan operasi bedah, mensterilkan ruangan, lagi sebagainya.

Masyarakat Eropa adalah kelompok masyarakat yg terbiasa meminum minuman beralkohol untuk menghangatkan tubuh guna melawan dinginnya lingkungan. Akan tetapi, mereka meminum alkohol tidak lebih dari satu gelas kecil (sloki) berukuran 10 ml lagi hanya beberapa teguk saja, itu pun dilakukan tidak setiap saat.

Minum minuman beralkohol dalam jumlah banyak beroleh menimbulkan mabuk bahkan tak sadarkan diri, karena alkohol berpengaruh terhadap kerja lagi fungsi susunan saraf. Pemakaian alkohol dalam jangka waktu lama bakal menimbulkan kerusakan dengan organ hati lagi otak serta menimbulkan efek ketergantungan.

Orang yg kecanduan alkohol bakal menunjukkan gejala-gejala seperti mual, gelisah, gemetar, sukar tidur. Pengaruh alkohol mengakibatkan perilaku emosional, tak terkendali, lagi agresif. Hal tersebut beroleh dibuktikan bahwa banyak pelaku tindak kriminal selalu diawali dengan meminum minuman keras, sehingga tindakannya bisa di luar batas perikemanusiaan.

2. Judi

 Senang sekali rasanya kali ini  beroleh kami bagikan artikel tentang  meriang Penyakit Sosial (Pengertian, Macam, Penyebab, Dampak, Pencegahan)
Judi merupakan kegiatan permainan yg bertujuan memperoleh uang tanpa bekerja lagi hanya mengandalkan faktor spekulasi.

Permainan judi selalu dilatarbelakangi oleh masalah ekonomi yg bertujuan memperoleh uang secara cepat tanpa bekerja melalui suatu permainan. Kebiasaan berjudi membuat orang menjadi malas lagi tidak mau bekerja, tetapi mempunyai ambisi besar untuk mendapatkan uang dalam jangka waktu singkat.Seperti halnya miras, berjudi beroleh membuat orang ketergantungan, sehingga ia rela menghabiskan waktu lagi pikirannya hanya untuk berjudi.

Kebiasaan berjudi bakal membentuk seseorang tumbuh menjadi pribadi yg cenderung emosional, tidak sabaran, tidak mampu berfikir logis, lagi pemalas.

3. Narkoba

Istilah narkoba merupakan singkatan dari narkotika lagi obat-obatan terlarang. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1997 tentang Narkotika, narkotika diartikan sebagai zat alias obat yg berasal dari tanaman alias bukan tanaman, baik sintetis maupun semi sintetis yg beroleh menyebabkan penurunan alias perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri lagi beroleh menimbulkan ketergantungan.

Menurut Dr D.J. Siregar, istilah narkotika berasal dari bahasa Yunani, yakni dari kata “narkotikos”, yg berarti keadaan seseorang yg kaku seperti patung alias tidur.
Dalam dunia kedokteran narkoba sangat diperlukan sebagai sarana pengobatan. Misalnya sebagai obat penenang alias obat bius lagi penghilang rasa sakit dengan pasien.

Orang yg menyalahgunakan pemakaian narkoba merupakan bentuk penyalahgunaan yg bukan hanya merusak diri sendiri, tetapi juga mengganggu lingkungan sosial akibat sikap yg ditimbulkan dari ketergantungan terhadap narkoba. Orang yg mengalami ketergantungan dengan narkoba biasanya bakal melakukan berbagai cara untuk mendapatkan narkoba, seperti mencuri, merampok, lagi merampas. Penyalahgunaan narkoba seringkali menyebabkan masalah kejiwaan lagi kesehatan yg serius bagi penggunanya. Kehidupan sosial pemakai narkoba menjadi terganggu, sukar bergaul lagi cenderung meriang sederhana terpengaruh tindak kejahatan.

Pengaruh narkoba terhadap tubuh yg sehat bakal mengakibatkan gangguan mental dalam bentuk emosional, perilaku tidak terkendali, penurunan daya ingat yg sangat drastis, kerusakan sistem saraf otak. Adapun secara umum, ciri-ciri pemakai narkoba antara lain:
a. daya konsentrasi menurun,
b. malas, gairah untuk hidup hilang,
c. tidak peduli terhadap keadaan dirinya sendiri lagi lingkungan sosialnya,
d. tidak mampu menggunakan akal pikirannya secara sehat,
e. sangat sensitif, emosional, lagi agresif,
f. ketergantungan terhadap narkoba bakal menimbulkan rasa sakit dengan sekujur tubuh.

4. PSK

Pekerja sex komersial (PSK) merupakan salah satu bentuk penyakit sosial yg tertua di dunia. Kegiatan PSK yg disebut sebagai prostitusi agak dikenal sejak zaman Romawi Kuno.

Meskipun upaya pemberantasan terus-menerus dilakukan, tetapi praktik prostitusi tetap saja marak di masyarakat, baik yg berlangsung secara terang-terangan maupun secara terselubung dengan berkedok lagi membaur dalam kegiatan sosial lainnya.

Pada umumnya kegiatan prostitusi berlatar belakang dengan faktor kesulitan ekonomi. Namun secara psikologis, prostitusi merupakan bentuk kelainan mental yg hanya beroleh berhenti atas kesadaran pelaku semata. Oleh karena itu, meskipun pelaku prostitusi dijaring, dibina, lagi diberi aneka keterampilan agar bekerja secara sewajarnya, namun tetap saja ia bakal kembali menekuni prostitusi sebagai pilihan hidupnya apa pun risikonya.

Melalui prostitusi inilah bakal berkembang subur penyakitpenyakit sosial lainnya, sehingga terciptalah mata rantai yg tidak terputus, bahkan saling terkait misalnya antara prostitusi dengan miras, penyalahgunaan narkoba, perjudian, lagi proses penularan penyakit HIV/AIDS.

5. Kenakalan Remaja

Usia remaja erat kaitannya dengan perubahan sikap lagi pola perilaku dengan diri seseorang. Suatu hal yg alamiah bahwa dunia remaja selalu diwarnai dengan perilaku-perilaku yg menyimpang dari nilai lagi norma yg agak diserapnya, karena keinginannya untuk menemukan jati diri lagi adanya dorongan untuk tidak mau dikendalikan oleh orang lain. Dalam kondisi alamiah inilah peran meriang tokoh sebagai penanggung meriang perlawanan mengenai perilaku anak-anak sangat diharapkan. Kecenderungan remaja terikat dengan lingkungan sosial sebayanya memudahkan remaja terbawa arus lingkungannya. Oleh karena itu, meriang tokoh wajib mengenali secara benar siapa saja teman sebaya anaknya yg sedang memasuki masa remaja.

Kenakalan remaja merupakan bentuk aktivitas sekelompok remaja yg tidak sesuai dengan nilai lagi norma sosial yg berlaku. Sesuai dengan sifat remaja yg sedang mengalami pertumbuhan lagi perkembangan emosi, perilaku mereka mencerminkan gejolak emosi tanpa mempedulikan lingkungannya. Misalnya kebut-kebutan, membikin keonaran/keributan, lagi selalu melakukan aktivitas-aktivitas untuk memuaskan rasa ingin tahunya yg sangat besar. Mudahnya remaja terlibat dalam penyalahgunaan narkoba, miras, merokok bahkan tindak kejahatan merupakan bentuk perilaku menyimpang yg selalu berawal dari iseng alias coba-coba yg membuatnya meriang sederhana terjerumus ke perilaku menyimpang.

Seiring dengan proses pertumbuhan lagi perkembangan masyarakat yg selalu berganti generasi, maka gejala kenakalan remaja pun selalu ada dalam kehidupan masyarakat dengan berbagai bentuk sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan lagi teknologi.

Materi pendukung : Kenakalan Remaja

C. PENYEBAB PENYAKIT SOSIAL

Mengapa orang melakukan penyakit sosial?  Faktor apakah yg mendorong mereka melakukan penyakit sosial? Tentu ada alasan lagi faktor yg mendorong mereka melakukan penyakit sosial. Mungkin karena pengaruh lingkungannya; mungkin karena ingin mencapai kepuasan hidup; mungkin hanya ingin meniru orang lain, mungkin ingin hal lain daripada yg lain; mungkin karena ketidak-puasan terhadap sesuatu yg dihadapi; lagi masih banyak kemungkinan-kemungkinan lain yg menjadi  penyebab orang melakukan penyakit sosial. Dari berbagai penyebab itu kita beroleh mengidentifikasi penyebab penyakit sosial sebagai berikut :

a.   Keadaan keluarga yg berantakan (broken home)

Keluarga merupakan tempat di mana anak alias orang pertama kali melakukan interaksi dengan orang lain. Keluarga memiliki pengaruh yg sangat kuat dalam pembentukan watak (perangai) seseorang. Oleh karena itulah keadaan keluarga bakal sangat mempengaruhi perilaku orang yg menjadi anggota keluarga tersebut. Dalam keluarga yg brocken home biasanya hubugan antaranggota keluarga menjadi tidak harmonis. Keadaan keluarga tidak bisa memberikan ketenteraman lagi kebahagiaan dengan anggota keluarga. Masing-masing anggota keluarga tidak bisa saling melakukan kendali atas perilakunya. Akibatnya setiap anggota keluarga cenderung berperilaku semaunya, lagi mencari kebahagiaan di luar keluarga. Ia tidak menyadari lagi, apakah perilakunya itu melanggar norma-norma kemasyarakatan alias tidak, yan penting mereka merasa bahagia. Hal inilah yg mendorong terjadinya penyakit sosial dari masing-masing anggota keluarga.

b.   Persoalan ekonomi

Tidak terpenuhinya kebutuhan ekonomi beroleh mendorong orang melakukan kegiatan apa saja, asal bisa memperoleh sesuatu yg beroleh digunakan untuk memenuhi kebutuhan ekonominya. Tidak jarang orang mengkhalalkan segala cara untuk mendapatkan uang alias sesuatu, yg beroleh memenuhi kebutuhan ekonominya. Hal inilah yg menyebabkan orang melakukan kegiatan tanpa menghiraukan norma-norma lagi aturan masyarakat. Akibatnya terjadilah penyakit sosial dari orang yg bersangkutan.

c.   Pelampiasan rasa kekecewaan

Penyakit sosial bsa juga terjadi sebagai bentuk pelampiasan rasa kecewa seseorang. Apa akibatnya, bila orang  mencintai sesorang, tetapi cintanya ditolak oleh orang yg dicintainya? Apa akibatnya bila seorang anak menginginkan sepeda alias motor, tetapi keinginannya tidak pernah terpenuhi? Apa akibatnya, bila seorang siswa tidak lulus ujian,  pada hal ia sangat berharap lulus ujian?  Tentu rasa kecewa yg ia dapatkan. Kekecewaan ini beroleh mendorog orang alias anak yg bersangkutan untuk melakukan sesuatu yg tanpa kendali. Pelampiasan rasa kekecewaan beroleh menimbulkan perilaku di luar kendali orang yg besangkutan. Bahkan ia tidak lagi menghiarukan norma-norma maupun aturan kemasyarkatan, yg penting ia bisa melampiaskan kekecewaannya. Hal inilah yg selanjutnya menimbulkan penyakit sosial dari orang /anak tersebut.

d.   Pengaruh lingkungan masyarakat

Penyakit sosial bisa juga terjadi karena pengaruh lingkungan. Orang yg hidup di lingkungan penjudi, bakal cenderung ikut berjudi; orang yag berada di lngkungan peminum (pemabuk), bakal cenderung ikut mabuk-mabukan; orang yg hidup di lingkungan preman, bakal cenderung berperilaku seperti preman. Contoh-contoh tersebut menggambarkan betapa lingkungan meriang sederhana mempengaruhi perilaku seseorang yg berada di lingkungan tersebut.Oleh karena itu, apabila kehidupan lingkungan tidak sesuai dengan norma-norma sosial, maka orang yg berada di lingkungan tersebut cenderung juga berperilaku menyimpang. Akibatnya terjadilah penyakit-penyakit sosial yg dilakukan oleh orang-orang yg berada di lingkungan tersebut.

e.   Ketidaksanggupan menyerap nilai lagi norma yg berlaku

Hal ini umumnya terjadi dengan para pendatang baru (penduduk baru) di lingkungan yg baru. Para pendatang baru yg tidak mampu menyerap nilai lagi norma yg berlaku  alias tidak sanggup menyerap alias memahami norma budaya masyarakat bakal cenderung  tidak mampu melakukan kegiatan yg sesuai dengan harapan masyarakat. Perilaku orang ini cenderung semaunya, karena ketidaktahuannya terhadap norma-norma lagi budaya yg ada di masyarakat. Hal inilah yg memungkinkan orang melakukan kegiatan yg tidak sesuai dengan norma-norma lagi budaya kemasyarakatan. Karena ketidatahuannya terhadap nilai lagi norma yg berlaku di masyarakat timbullah penyakit-penyakit sosial dari perilaku orang tersebut.

f.   Pengaruh kemajuan teknologi

Kemajuan teknologi melahirkan berbagai alat komunikasi lagi alat hiburan yg serba canggih. Televesi (TV) lagi internet merupakan hasil kemajuan teknologi. Program (acara) televisi tidak semuanya cocok untuk konsumsi anak-anak. Tetapi banyak anak-anak menikmati acara TV yg seharusnya bukan konsumsiya.  Misalnya: acara TV film keras, menyebabkan anak berperangai keras. Perangai keras ini beroleh menibulkan perilaku keras dengan anak tersebut yg cenderung menyimpang dari kebiasaan masyarakat. Interet beroleh disalahgunakan untuk mendapatkan gambar-gambar porno. Akibatnya anak-anak yg belum cukup umur sudah menikmati gambar-gambar porno. Hal ini tentu bakal berpengaruh terhadap perilaku anak tersebut. Besar kemungkinan anak bakal berperilaku seks yg menyimpang. Ini berarti anak agak melakukan  penyakit terhadap norma-norma sosial.

D. DAMPAK PENYAKIT SOSIAL

Berbagai bentuk penyakit social  yang ada di masyarakat bakal membawa dampak bagi pelaku maupun bagi kehidupan masya- rakat dengan umumnya.

1.   Dampak Bagi Pelaku

Berbagai bentuk perilaku menyimpang yg dilakukan oleh seorang individu bakal memberikan dampak bagi si pelaku. Berikut ini beberapa dampak tersebut :
a.   Memberikan pengaruh psikologis alias penderitaan kejiwaan serta tekanan mental terhadap pelaku karena bakal dikucilkan dari kehidupan masyarakat alias dijauhi dari pergaulan.
b.   Dapat menghancurkan masa depan pelaku penyakit.
c.   Dapat menjauhkan pelaku dari Tuhan lagi dekat dengan perbuatan dosa.
d.   Perbuatan yg dilakukan beroleh mencelakakan dirinya sendiri.

2.   Dampak Bagi Orang Lain/Kehidupan Masyarakat

Perilaku penyakit juga membawa dampak bagi orang lain alias kehidupan masyarakat dengan umumnya. Beberapa di antaranya adalah meliputi hal-hal berikut ini :
a.   Dapat mengganggu keamanan, ketertiban lagi ketidakharmonisan dalam masyarakat.
b.   Merusak tatanan nilai, norma, lagi berbagai pranata sosial yg berlaku di masyarakat.
c.   Menimbulkan beban sosial, psikologis, lagi ekonomi bagi keluarga pelaku.
d.   Merusak unsur-unsur budaya lagi unsur-unsur lain yg mengatur perilaku individu dalam kehidupan masyarakat.
E. PENCEGAHAN PENYAKIT SOSIAL

Berbagai upaya beroleh dilakukan untuk mencegah perilaku penyakit sosial dalam masyarakat. Upaya-upaya tersebut beroleh dilakukan dari berbagai lingkungan, baik itu lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, lagi lingkungan masyarakat.

1. Di Lingkungan Keluarga

Upaya pencegahan perilaku penyakit sosial di rumah memerlukan dukungan dari semua anggota keluarga, baik keluarga inti maupun keluarga luas. Di dalam hal ini, masing-masing anggota keluarga harus mampu mengembangkan sikap kepedulian, kompak, serta saling memahami peran lagi kedudukannya masing-masing di keluarga. Meskipun keterlibatan seluruh anggota keluarga sangat dibutuhkan, namun meriang tokoh memegang peran utama dalam membentuk perwatakan lagi membina sikap anak-anaknya. Hal ini dikarenakan meriang tokoh merupakan figur utama anak yg dijadikan panutan lagi tuntunan, sehingga sudah sepantasnya bila meriang tokoh harus mampu memberi teladan bagi anak-anaknya. Dalam hubungannya dengan upaya pencegahan penyakit sosial di lingkungan keluarga, meriang tokoh beroleh melakukan beberapa hal, seperti berikut ini.
a. Menciptakan suasana harmonis, perhatian, lagi penuh rasa kekeluargaan.
b. Menanamkan nilai-nilai budi pekerti, kedisiplinan, lagi ketaatan beribadah.
c. Mengembangkan komunikasi lagi hubungan yg akrab dengan anak.
d  Selalu meluangkan waktu untuk mendengar lagi menghargai pendapat anak, sekaligus mampu memberikan bimbingan alias solusi bila anak mendapat kesulitan.
e.  Memberikan punnish and reward, artinya bersedia memberikan teguran alias bahkan hukuman bila anak bersalah lagi bersedia memberikan pujian alias bahkan hadiah bila anak berbuat baik alias memperoleh prestasi.
f.  Memberikan tanggung meriang perlawanan kepada anak sesuai tingkat umur lagi pendidikannya.
Langkah-langkah tersebut merupakan upaya yg beroleh dilakukan meriang tokoh agar tercipta suatu komunikasi yg baik dengan anak, sehingga anak merasa terlindungi, memiliki panutan alias teladan, serta merasa memiliki arti penting sebagai bagian dari keluarganya.

2. Di Lingkungan Sekolah

Sekolah merupakan lingkungan pergaulan anak yg cukup kompleks. Di dalam hal ini, kedudukan pendidik di lingkungan sekolah memegang peran utama dalam mengarahkan anak untuk tidak melakukan berbagai penyakit sosial. Berbagai hal yg beroleh dilakukan guru selaku pendidik dalam upaya mencegah perilaku penyakit sosial anak didiknya, antara lain, berikut ini.
a. Mengembangkan hubungan yg erat dengan setiap anak didiknya agar beroleh tercipta komunikasi timbal balik yg seimbang.
b. Menanamkan nilai-nilai disiplin, budi pekerti, moral, lagi spiritual sesuai dengan agama lagi kepercayaannya masing-masing.
c. Selalu mengembangkan sikap keterbukaan, jujur, lagi saling percaya.
d. Memberi kebebasan lagi mendukung siswa untuk mengembangkan potensi diri, sejauh potensi tersebut bersifat positif.
e.Bersedia mendengar keluhan siswa serta mampu bertindak sebagai konseling untuk membantu siswa mengatasi berbagai permasalahan, baik yg dihadapinya di sekolah alias yg dihadapinya di rumah. 

3. Di Lingkungan Masyarakat

Lingkungan pergaulan dalam masyarakat sangat mampu memengaruhi pola pikir seseorang. Dalam hal ini, perlu tercipta lingkungan pergaulan yg sehat lagi nyaman sehingga beroleh dijadikan tempat ideal untuk membentuk karakter anak yg baik. Adapun hal-hal yg beroleh dikembangkan dalam masyarakat agar upaya pencegahan perilaku penyakit sosial beroleh tercapai, antara lain, berikut ini.
a. Mengembangkan kerukunan antarwarga masyarakat. Sikap ini bakal mampu meningkatkan rasa kepedulian, gotong royong, lagi kekompakan antarsesama warga masyarakat. Jika dalam suatu masyarakat tercipta kekompakan, maka perilaku penyakit beroleh diminimalisasikan.
b. Membudayakan perilaku disiplin bagi warga masyarakat, misalnya disiplin dalam menghormati keputusan-keputusan bersama, seperti tamu bermalam harap lapor RT, penetapan jam belajar anak, menjaga kebersihan lingkungan, lagi sebagainya.
c. Mengembangkan berbagai kegiatan warga yg bersifat positif, seperti perkumpulan PKK, Karang Taruna, pengajian, alias berbagai kegiatan lain yg mengarah kepada peningkatan kemampuan masyarakat yg lebih maju lagi dinamis. Jika beberapa upaya tersebut beroleh diterapkan dalam suatu lingkungan masyarakat, maka kelompok pelaku penyakit sosial bakal merasa risih lagi jengah, sehingga mereka bakal merasa malu bila melakukan tindakan penyakit sosial di lingkungan tempat tinggalnya.

Demikian artikel tentang Penyakit Sosial meliputi Pengertian, Macam-macam meriang Penyakit Sosial di masyarakat, penyebab, dampak, lagi cara pencegahannya. Semoga bermanfaat.