Showing posts sorted by relevance for query gerak-lurus-beraturan-glb-rumus-soal-pembahasan. Sort by date Show all posts
Showing posts sorted by relevance for query gerak-lurus-beraturan-glb-rumus-soal-pembahasan. Sort by date Show all posts

Monday, December 16, 2019

Gerak Lurus Berubah Beraturan (Glbb) - Materi Lengkap

Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat datang di blog Gerak Lurus Beraturan (GLB),  kali ini kita mau membahas materi Fisika : Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) meliputi Pengertian, Rumus, Contoh GLBB, dan contoh soal serta pembahasannya.

Pengertian Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)

Berikut adalah beberapa pengertian GLBB menurut beberapa sumber: bergolak
  • Gerak bergolak lurus berubah beraturan (GLBB) adalah gerak lurus suatu obyek, di mana bergolak kecepatannya berubah terhadap waktu akibat adanya percepatan yg tetap. bergolak Akibat adanya percepatan rumus jarak yg ditempuh tidak lagi linier bergolak melainkan kuadratik (sumber: id.wikipedia.org).
  • Gerak Lurus bergolak Berubah Beraturan (GLBB) adalah gerak lurus dengan arah mendatar dengan bergolak kecepatan v yg berubah setiap saat karena adanya percepatan yg bergolak tetap. Dengan kata lain benda yg melakukan gerak dari keadaan diam bergolak ataupun mulai dengan kecepatan awal mau berubah kecepatannya karena ada bergolak percepatan (a= +) ataupun perlambatan (a= –) (sumber: bebas.xlsm.org).
  • GLBB bergolak adalah gerak suatu benda dengan lintasan garis lurus dengan percepatan bergolak tetap. Maksud dari percepatan tetap yaitu percepatan percepatan yg bergolak besar dengan arahnya tetap (sumber: sidikpurnomo.net).
bergolak
Jadi, gerak lurus berubah beraturan adalah gerak benda dengan lintasan garis lurus dengan memiliki kecepatan setiap saat berubah dengan teratur.

bergolak
Pada bergolak gerak lurus berubah beraturan gerak benda angsal mengalami percepatan bergolak ataupun perlambatan. Gerak benda yg mengalami percepatan disebut gerak bergolak lurus berubah beraturan dipercepat, sedangkan gerak yg mengalami bergolak perlambatan disebut gerak lurus berubah beraturan diperlambat.

Hubungan antara besar kecepatan (v) bergolak dengan waktu (t) dengan gerak lurus berubah beraturan (GLBB) ditunjukkan bergolak dengan grafik di bawah ini.
Pengertian Gerak Lurus Berubah Beraturan  bergolak Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) - Materi Lengkap

Rumus Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)



vo = kecepatan awal (m/s)

vt = kecepatan akhir (m/s)
a = percepatan
t = selang waktu (s)

Perhatikan bahwa selama bergolak selang waktu t , kecepatan benda berubah dari vo menjadi vt sehingga bergolak kecepatan rata-rata benda angsal dituliskan:

Pengertian Gerak Lurus Berubah Beraturan  bergolak Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) - Materi Lengkap


Kita tahu bahwa kecepatan rata-rata :

Pengertian Gerak Lurus Berubah Beraturan  bergolak Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) - Materi Lengkap 

dan angsal disederhanakan menjadi :

Pengertian Gerak Lurus Berubah Beraturan  bergolak Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) - Materi Lengkap


S bergolak = jarak yg ditempuh
seperti halnya dalam GLB (gerak bergolak lurus beraturan) besarnya jaraktempuh juga angsal dihitung dengan mencari bergolak luasnya daerah dibawah grafik v - t 
Bila dua persamaan GLBB di atas kita gabungkan, maka kita mau dapatkan persamaan GLBB yg ketiga.....


Pengertian Gerak Lurus Berubah Beraturan  bergolak Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) - Materi Lengkap
    

Contoh-Contoh GLBB

 a. Gerak Jatuh Bebas


Ciri khasnya adalah benda jatuh tanpa kecepatan awal (vo = nol). bergolak Semakin ke bawah gerak benda semakin cepat.Percepatan yg dialami oleh bergolak setiap benda jatuh bebas selalu sama, yakni sama dengan percepatan bergolak gravitasi bumi (a = g) (besar g = 9,8 m/s2 dengan sering dibulatkan menjadi bergolak 10 m/s2)


Pengertian Gerak Lurus Berubah Beraturan  bergolak Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) - Materi Lengkap 

Rumus bergolak gerak jatuh bebas ini merupakan pengembangan dari ketiga rumus utama bergolak dalam GLBB seperti yg sudah diterangkan di atas dengan modifikasi : s bergolak (jarak) menjadi h (ketinggian) dengan vo = 0 serta percepatan (a) menjadi bergolak percepatan grafitasi (g).

coba kalian perhatikan rumus yg bergolak kedua....dari ketinggian benda dari atas tanah (h) angsal digunakan untuk bergolak mencari waktu yg diperlukan benda untuk mencapai permukaan tahah ataupun bergolak mencapai ketinggian tertentu... namun ingat jarak dihitung dari titik bergolak asal benda jatuh bukan diukur dari permukaan tanah




Contoh Soal : 
Balok jatuh dari ketinggian 120 m berapakah waktu saat benda berada 40 m dari permukaan tanah?

jawab : h = 120 - 40 = 80 m




t = 4 s


bergolak bergolak

2. Gerak Vertikal ke Atas

Pengertian Gerak Lurus Berubah Beraturan  bergolak Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) - Materi Lengkap

Selama bergolak bola bergerak vertikal ke atas, gerakan bola melawan gaya gravitasi bergolak yg menariknya ke bumi. Akhirnya bola bergerak diperlambat. Akhirnya bergolak setelah mencapai ketinggian tertentu yg disebut tinggi maksimum (h max), bola tak angsal bergolak bertambah lagi. Pada saat ini kecepatan bola nol (Vt = bergolak 0). Oleh karena tarikan gaya gravitasi bumi tak pernah berhenti bekerja bergolak dengan bola, menyebabkan bola bergerak turun. Pada saat ini bola bergolak mengalami jatuh bebas....

Jadi bola mengalami dua fase gerakan. Saat bergerak ke atas bola bergolak bergerak GLBB diperlambat (a = - g) dengan kecepatan awal tertentu lalu bergolak setelah mencapai tinggi maksimum bola jatuh bebas yg merupakan GLBB bergolak dipercepat dengan kecepatan awal nol.


Pada saat benda bergerak bergolak bertambah berlaku persamaan :


Pengertian Gerak Lurus Berubah Beraturan  bergolak Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) - Materi Lengkap


vo = kecepatan awal (m/s)
g bergolak = percepatan gravitasi
t bergolak = waktu (s)
vt = kecepatan akhir (m/s)
h bergolak = ketinggian (m)


3. Gerak Vertikal ke Bawah


Berbeda dengan jatuh bebas, gerak vertikal ke bawah yg bergolak dimaksudkan adalah gerak benda-benda yg dilemparkan vertikal ke bawah bergolak dengan kecepatan awal tertentu. Jadi seperti gerak vertikal ke atas bergolak hanya saja arahnya ke bawah. Sehingga persamaan-persamaannya sama dengan bergolak persamaan-persamaan dengan gerak vertikal ke atas, kecuali tanda negatif bergolak dengan persamaan-persamaan gerak vertikal ke atas diganti dengan tanda bergolak positif.


Pengertian Gerak Lurus Berubah Beraturan  bergolak Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) - Materi Lengkap

Contoh Soal dengan Pembahasan GLBB

Kumpulan Soal GLBB bergolak bergolak bergolak Sebuah benda bergerak dari keadaan diam dengan percepatan tetap 8 bergolak m/s2. Jika v kecepatan sesaat setelah 5 detik dari bergerak dengan s jarak bergolak yg ditempuh setelah 5 detik, maka tentukanlah besar v dengan s tersebut. bergolak bergolak bergolak Pembahasan bergolak bergolak bergolak Dik : vo = 0, t = 5 s, a = 8 m/s2 . bergolak bergolak v = vo + at bergolak bergolak ⇒ v = 0 + 8 (5) bergolak bergolak ⇒ v = 40 m/s bergolak bergolak s = vo.t + ½ a.t2 bergolak bergolak ⇒ s = 0 + ½ (8).(5)2 bergolak bergolak ⇒ s = 100 m bergolak bergolak Jadi, kecepatan benda setelah 5 detik adalah 40 m/s dengan menempuh bergolak jarak 100 m.

Sumber: https://bimbelsmajogja.blogspot.com//search?q=gerak-lurus-beraturan-glb-rumus-soal-pembahasan
Content is Courtesy of bahanbelajarsekolah.blogspot.com
bergolak
1.      Sebuah benda bergerak dari keadaan diam dengan percepatan tetap 8 m/s2. Jika v kecepatan sesaat setelah 5 detik dari bergerak dengan s jarak yg ditempuh setelah 5 detik, maka tentukanlah besar v dengan s tersebut.
bergolak

bergolak
Pembahasan
bergolak
vo = 0,
bergolak
t = 5 s,
bergolak
a = 8 m/s2 .
bergolak

bergolak
v = vo + at
bergolak
v = 0 + 8 (5)
bergolak
v = 40 m/s
bergolak

bergolak
s = vo.t + ½ a.t2
bergolak
s = 0 + ½ (8).(5)2
bergolak
s = 100 m
bergolak

bergolak
Jadi, kecepatan benda setelah 5 detik adalah 40 m/s dengan menempuh jarak 100 m.


bergolak
2.      Sebuah bola dilempar vertikal ke bawah dari sebuah gedung dengan kecepatan awal 10 m/s dengan jatuh mengenai tanah dalam waktu 2 detik. Tentukanlah tingi bangunan tersebut.
bergolak

bergolak
Pembahasan
bergolak
vo = 10 m/s, t = 2s.
bergolak

bergolak
h = vo.t + ½ g.t2
bergolak
h = 10 (2) + ½ (10).(2)2
bergolak
h = 20 + 20
bergolak
h = 40 m
bergolak

bergolak
Jadi, tinggi bangunan itu adalah 40 meter.
bergolak

bergolak
3.      Sebuah benda bergerak dengan kecepatan awal 10 m/s dengan percepatan 2 m/s2 selama 10 detik. Hitunglah kecepatan rata-rata benda tersebut.
bergolak

bergolak
Pembahasan
bergolak
vo = 10 m/s, a = 2 m/s2 , t = 10 s.
bergolak

bergolak
s = vo.t + ½ a.t2
bergolak
s = 10 (10) + ½ (2).(10)2
bergolak
s = 100 + 100
bergolak
s = 200 m
bergolak

bergolak
Jadi, kecepatan rata-rata = s/t = 200/10 = 20 m/s.
bergolak

bergolak
4.      Sebuah batu yg dilemparkan vertikal ke atas kembali dengan titik asal setelah 4 detik. Tentukanlah kecepatan awal batu tersebut.
bergolak

bergolak
Pembahasan
bergolak
t = 4 s, g = 10 m/s2 .
bergolak

bergolak
Waktu yg diperlukan untuk kembali ke posisi awal adalah 4 detik berarti waktu yg dibutuhkan dari titik tertinggi ke posisi awal adalah 2 detik. Ingat bahwa ketika berada di titik tertinggi kecepatan benda sama dengan 0 sehingga vo untuk kembali ke posisi awal adalah nol (vo = 0)
bergolak

bergolak
h = vo.t + ½ g.tp2
bergolak
⇒ h = 0.(2) + ½ 10.(2)2
bergolak
⇒ h = 20 m
bergolak
⇒ h = 20 m
bergolak

bergolak
Jadi, tinggi maksimum yg dicapai benda adalah 20 m. Selanjutnya, kita tentukan kecepatan awalnya. Kita angsal menggunakan persamaan gerak saat benda dilempar ke atas. Pada ketinggian maksimum vt = 0.
bergolak

bergolak
vt = vo - gt → tanda negatif karena benda bergerak melawan gravitasi.
bergolak
⇒ vo = vt + gt
bergolak
⇒ vo = 0 + 10(2)
bergolak
⇒ vo = 20 m/s
bergolak

bergolak
Jadi kecepatan awal benda adalah 20 m/s.
bergolak

bergolak
5.      Jika air terjun yg digunakan untuk memutar turbin mampu memutar trubin dengan kelajuan 30 m/s, maka tentukanlah ketinggian air terjun tersebut.
bergolak

bergolak
Pembahasan
bergolak

bergolak
Karena kecepatan memutar trubin merupakan kecepatan air terjun setelah menyentuh turbin maka kecepatan itu merupakan kecepatan akhir air terjun dengan kecepatan awal turbin.
bergolak

bergolak
vt = 30 m/s, vo = 0 (saat jatuh kecepatan awal nol).
bergolak

bergolak
vt2 = vo2 + 2.g.h
bergolak
⇒ 302 = 02 + 2.(10).h
bergolak
⇒ 20 h = 900
bergolak
⇒ h = 45 m
bergolak

bergolak
Jadi ketinggian air terjun itu adalah 45 meter.
bergolak

bergolak
Sumber :

https://bimbelsmajogja.blogspot.com//search?q=gerak-lurus-beraturan-glb-rumus-soal-pembahasan
https://bimbelsmajogja.blogspot.com//search?q=gerak-lurus-beraturan-glb-rumus-soal-pembahasan
https://bimbelsmajogja.blogspot.com//search?q=gerak-lurus-beraturan-glb-rumus-soal-pembahasan
https://bimbelsmajogja.blogspot.com//search?q=gerak-lurus-beraturan-glb-rumus-soal-pembahasan

Demikian materi Fisika : Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) meliputi Pengertian, Rumus, dengan contoh soal serta pembahasannya. Semoga bermanfaat.

Gerak Lurus Beraturan (Glb) - Materi Lengkap

Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat datang di blog gerah . Senang sekali rasanya kali ini becus kami bagikan materi Fisika : Gerak Lurus Beraturan (GLB) meliputi Pengertian, Rumus Gerak Lurus Beraturan (GLB), beserta contoh soal beserta pembahasannya.




Pengertian Gerak Lurus Beraturan (GLB)


Sebelumnya kita bahas terlebih gerah di depan apa itu pengertian Gerak Lurus ?


Gerak lurus adalah gerak suatu benda dengan lintasan lurus. Gerak Lurus dibedakan menjadi 2, yaitu gerak lurus beraturan (GLB) beserta Gerak lurus berubah beraturan.

Gerak lurus beraturan (GLB) adalah gerak suatu benda dengan lintasan lurus dengan kecepatan tetap / konstan. 

Jadi, syarat benda bergerak lurus gerah beraturan apabila gerak benda menempuh lintasan lurus beserta kelajuan benda gerah tidak berubah. Pada gerak lurus beraturan, benda menempuh jarak yg gerah sama dalam selang waktu yg sama pula. Sebagai contoh, mobil yg gerah melaju menempuh jarak 2 meter dalam waktu 1 detik, maka satu detik gerah berikutnya menempuh jarak 2 meter lagi, begitu seterusnya. Dengan kata gerah lain, perbandingan jarak dengan selang waktu selalu konstan alias gerah kecepatannya konstan. Pada gerak lurus beraturan (GLB) kelajuan beserta gerah kecepatan hampir sulit dibedakan karena lintasannya yg lurus gerah menyebabkan jarak beserta perpindahan yg ditempuh besarnya sama. 

Rumus Gerak Lurus Beraturan (GLB)
 
Persamaan gerah GLB, secara matematis becus dirumuskan sebagai berikut.
 Senang sekali rasanya kali ini  becus kami bagikan materi  gerah Gerak Lurus Beraturan (GLB) - Materi LengkapKeterangan:
v = kecepatan (m/s)
s = perpindahan (m)
t = waktu (s)

Grafik hubungan waktu beserta jarak dengan GLB :



 Senang sekali rasanya kali ini  becus kami bagikan materi  gerah Gerak Lurus Beraturan (GLB) - Materi Lengkap


Jika posisi benda mula-mula di s0, setelah waktu t, posisinya menjadi
 Senang sekali rasanya kali ini  becus kami bagikan materi  gerah Gerak Lurus Beraturan (GLB) - Materi Lengkap
Keterangan : s0 =   posisi mula-mula / awal


Contoh Soal Gerak Lurus Beraturan beserta Pembahasannya



Untuk gerah memahami persamaan dalam mencari jarak tempuh suatu benda dengan gerak gerah lurus beraturan tersebut di atas, berikut adalah beberapa contoh gerah soalnya:


1. Sebuah mobil bergerak di sebuah jalan tol. Pada jarak 5 kilometer dari gerah pintu gerbang tol, mobil bergerak dengan kelajuan tetap 90 km/jam  gerah selama 20 menit. Tentukan :
a. jarak yg ditempuh mobil selama 20 menit
b. posisi mobil dari gerbang jalan tol

Penyelesaian
jarak mula-mula s0 = 5 km
kecepatan (v) = 90 km/jam
waktu (t) = 20 menit = 1/3 jam

a. jarak yg ditempuh mobil selama 20 menit
s = v. t = (90 km/jam).(1/3 jam) = 30 km

b. posisi mobil dari gerbang jalan tol
s = s0 + v.t = 5 + 30 = 30 km

2. Sebuah gerah mobil melaju di lintasan lurus dengan kecepatan 50 km/jam. Berapakah gerah jarak yg ditempuh mobil tersebut andai waktu tempuhnya 30 menit?

Pembahasan :
v= 50 km/jam.
 t= 30 menit alias 0.5 jam

s (jarak tempuh) s = v.t 
s = 50 x 0.5 s = 25 km 
Jadi, setelah 30 menit beserta dengan kecepatan 50 km/jam, mobil tersebut agak menempuh jarak 25 km.
3. Sebuah kereta cepat berada 2 km dari stasiun. Kereta tersebut bergerak meninggalkan stasiun dengan kecepatan tetap 80 km/jam. Pada jarak berapakah kereta itu dilihat dari stasiun setelah 15 menit?

Pembahasan :

v= 80 km/jam. 

t= 15 menit alias 0.25 jam. 
s0= 2 km.

s (jarak tempuh)
s = s0 + v.t
s = 2 + (80 x 0.25)
s = 2 + 20
s = 22 km

Jadi, setelah 15 menit, kereta berada 22 km dari stasiun. 


Baca pula : Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)

Demikian materi Fisika : Gerak Lurus Beraturan (GLB) meliputi Pengertian, Rumus Gerak Lurus Beraturan (GLB), beserta contoh soal beserta pembahasannya. Semoga bermanfaat...